Labuan Bajo merupakan salah satu dari banyaknya destinasi populer di Indonesia yang menjadi tujuan utama para pelancong lokal maupun asing. Banyaknya pilihan destinasi wisata yang ada di Labuan Bajo menjadi alasan mengapa Labuan Bajo menjadi favorit para wisatawan. Salah satu destinasi yang menarik perhatian banyak orang adalah Pulau Komodo, destinasi yang wajib Kamu kunjungi saat di Labuan Bajo.

Mengenal Tentang Pulau Komodo

Pulau Komodo Labuan Bajo, terletak di wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pulau yang termasuk kedalam kawasan Taman Nasional Komodo ini merupakan habitat utama reptil raksasa peninggalan zaman purba yakni Komodo atau Varanus komodoensis yang kini sudah mendunia.

Mengenal Tentang Pulau Komodo

Pada tahun 1910, seorang Belanda bernama Letnan Steyn van Hens Broek mendengar cerita mengenai keberadaan hewan yang menyerupai naga di sebuah pulau yang terletak di Nusa Tenggara Timur. Dalam upaya untuk membuktikan keberadaan reptil raksasa itu, Steyn mendatangi pulau komodo lalu membunuh salah satu Komodo untuk didokumentasikan. Kemudian dokumentasi tersebut dibawa ke Museum and Botanical Garden di Bogor untuk dianalisis lebih dalam. 

Pada tahun 1986, organisasi dunia United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) meresmikan Taman Nasional Komodo sebagai World Heritage Site dan Man and Biosphere Reserve. Taman Nasional Komodo sendiri mencakup 3 pulau utama yakni Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, serta pulau-pulau kecil disekitarnya.

Legenda Asal Usul Komodo yang Beredar di Masyarakat   

Legenda Asal Usul Komodo yang Beredar di Masyarakat

Ternyata ada juga loh sejarah Pulau Komodo yang sudah melegenda di masyarakat sekitar yang menarik untuk dibahas. Konon katanya, di zaman dahulu kala ada seorang putri bernama Putri Naga. Sang putri hidup di sebuah pulau, kemudian dinikahi oleh pria yang berasal dari pulau seberang bernama Moja. Sang putri pun hamil dan dikaruniai anak kembar laki-laki. Akan tetapi salah satu dari anak mereka memiliki bentuk yang berbeda yaitu menyerupai kadal dan diberi nama Orah. Sedangkan satu lagi diberi nama Gerong, ia dirawat dengan baik sehingga tumbuh menjadi pria gagah. Berbanding terbalik dengan Orah dengan sengaja diasingkan ke sebuah hutan oleh orangtuanya karena malu. 

Baca Juga: Alasan Labuan Bajo Menjadi Destinasi Wisata Favorit di Indonesia

Tiba saatnya Gerong pergi ke hutan dengan niat berburu rusa, namun ia malah menemukan sebuah kadal raksasa. Gerong terus mengejarnya sambil menghunuskan tombak. Tak lama kemudian datanglah Putri Naga yang spontan melarang Gerong untuk menyakiti kadal raksasa tersebut karena itu adalah Orah, saudara kembarnya. Sejak saat itu masyarakat disana memperlakukan Komodo atau Orah layaknya saudara.

Aturan yang Wajib Dipatuhi saat Menjelajahi Pulau Komodo

Aturan yang Wajib Dipatuhi saat Menjelajahi Pulau Komodo

Berikut terdapat sederet aturan yang wajib Kamu patuhi saat berada di kawasan Pulau Komodo. Penasaran apa saja? Cek ulasan di bawah ini ya!

1. Jangan Mengenakan Baju Berwarna Merah

Warna merah dianggap sebagai ancaman oleh Komodo, maka dari itu usahakan untuk tidak mengenakan pakaian berwarna merah saat berada di Pulau Komodo, ya.

2. Dilarang Menyalakan Api dan Merokok 

Pulau Komodo terdiri dari banyaknya tanaman gersang yang rentan kebakaran, oleh karenanya disini dilarang keras untuk menyalakan api apalagi merokok.

3. Hindari Terpisah dari Rombongan atau Berkeliling Sendirian

Mengingat Komodo merupakan hewan yang sangat sensitif terhadap gerak gerik Kita, maka jangan sampai Kamu keliling sendirian di Pulau Komodo, harus tetap didampingi ranger atau pemandu ya. 

4. Wanita yang Haid Jangan Mendekati Kawasan Pulau Komodo

Komodo tak hanya sensitif terhadap daging, akan tetapi juga terhadap aroma darah. Oleh sebab itu, wanita yang sedang dalam masa menstruasi dilarang untuk berada di wilayah Pulau Komodo demi keselamatan.

5. Jangan Berteriak atau Berlari saat Berada Dekat dengan Komodo

Komodo merupakan hewan yang agresif dan sensitif terhadap bunyi dan gerak, maka jangan pernah berteriak atau berlari saat berada di dekat Komodo. Dikhawatirkan reptil raksasa itu mengejar Kamu sehingga membahayakan keselamatan.